Sabtu, 14 September 2024

Viralkan Dugaan Korupsi, Wartawan Masuk Bui. Warga Minta BPKP Audit dan Periksa Proyek Pasir Padi, 


PANGKALPINANG - Pemberitaan Proyek pengerjaan penanganan Long Segment jalan kompleks Pasir Padi, berakhir dengan operasi tangkap tangan (OTT) setelah kontraktor CV. Cintia Putri Pratama berkerjasama dengan pihak Kejaksaan dan Kepolisiaan ada dugaan "Main Mata" antara pihak Kejaksaan dan Kontraktor/ pemborong nakal

Publik berpikir ada apa dengan kasus OTT pertama terjadi di Babel ini, sehingga oknum wartawan yang mengetahui adanya dugaan proyek tersebut terkesan dikerjakan secara serampangan atau asal jadi. 

Ada kejanggalan dalam perkerjaan proyek pengerjaan penanganan Long Segment jalan kompleks Pasir Padi. Jika tidak ada kesalahan tidak mungkin ada pemberitaan miring atau Bad News dalam kasus ini, sehingga wartawan yang memviralkan pemberitaan dugaan korupsi tersebut DS alias Panjul harus menjadi korban OTT oleh pihak berwajib

Ada pertanyaan yang beredar dipublik apa hubungan pihak kejaksaan dan pihak kontraktor/pemborong yang dianggap melakukan kecurangan dalam mengerjakan proyek di pantai pasir padi tersebut yang kabarnya dana taktis agar tidak ramai diberitakan sudah mengalir hingga jauh, apakah ada juga mengalir ke APH, sehingga perkerjaan proyek yang menggunakan dana Anggaran APBD TA.2024 senilai 5,2M  oleh Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) Kota Pangkalpinang, kini menjadi perhatian dan sorotan publik, Kamis ( 29/8)

Sebelumnya, jejaring  media mendapatkan laporan dari salah satu orang warga Pasir Padi inisial YT, yang mengatakan adanya ketidaksesuaian dalam pengerjaan  Long Segment penangan jalan di Pasir Padi terutama dalam penyusunan batu gunung pada pengerjaan Talud di kiri kanan bahu jalan.

YT yang menurutnya menyaksikan langsung pengerjaan pembuatan talud itu mengatakan bahwa, batu batu gunung hanya disusun saja  tanpa dilumuri adukan campuran semen yang berfungsi sebagai perekat susunan batu, namun setelah batu - batu gunung itu disusun hanya ditaburi dengan pasir murni.

' Saya menyaksikan langsung pengerjaan talud ini memang  sangat tidak sesuai cara kerjanya.  Dalam pembuatan talud, susunan batu gunung harus dilumuri adukan pasir campuran semen sebagai perekat antara batu yang satu dengan yang lainya. Sedangkan dipekerjaan ini, batu - batu gungng itu hanya disusun - susn saja lalu ditaburi pasir, yang dipasang semen hanya bagian luarnya saja dan memang terlihat rapi tapi dalamnya kopong,' terang YT (27/8)

" Sedangkan pengerjaan  talud yang disebelah malah dibuat putus putus, entah apa maksudnya ," tambah YT.

Sementara itu Aluk yan disebut sebut selaku pemilik CV. Cintia Putri Pratama penyedia jasa konstruksi pada proyek itu,  saat dikonfirmasi oleh jejaring media ini, melalui pesan singkat WhatsApp miliknya (28/8) belum ada jawaban.




Selanjutnya, jejaring media bersama melaporkan proyek tersebut ke Badan Pemeriksa keuangan dan Pembangunan Provinsi Babel, untuk segera melakukan audit dan pemeriksaan ke lokasi proyek Long Segment jalan Pasir Padi yang memakai dana anggaran APBD Tahun 2024 senilai 5,2 M.(agus)

Lorem ipsum is simply dummy text of the printing and typesetting industry.